Apakah anda bermasalah dengan pencernaan? Statistik menunjukan semakin banyak orang menderita gangguan pencernaan. Salah satunya adalah GERD.
GERD atau Gastro Esophageal Reflux Disease, adalah penyakit yang disebabkan oleh naiknya asam lambung ke kerongkongan sehingga menimbulkan iritasi pada dinding kerongkongan dan menimbulkan gejalah-gejala antara lain panas dan nyeri di perut dan kerongkongan.
Langkah-langkah berikut ini mungkin bermanfaat bagi Anda yang bermasalah dengan GERD agar mengurangi gejala-gejala yang disebabkan oleh GERD:
1 Makan dalam porsi yang lebih kecil (dan lebih sering)
Merubah kebiasaan makan tiga kali sehari menjadi pola makan lima kali sehari dengan porsi yang lebih kecil. Hindari makan malam yang berlebihan.
2 Hindari pemicu gejala
Pemicu yang umum termasuk kopi, cokelat, tomat, alkohol, dan lemak atau makanan pedas. Hindari minum alkohol tiga atau empat jam sebelum tidur.
3 Hindari pakaian ketat
Pakaian yang ketat di sekitar perut pun dapat memperburuk gejala GERD
4 Angkat tempat tidur hingga 20cm
Naikan tempat tidur bagian kepala dengan meletakkan sepotong kayu atau batu bata di bawah kepala ujung tempat tidur dengan posisi tubuh tetap lurus. Ini dapat mengurangi gejala GERD pada malam hari. Jangan menggunakan bantal tambahan, karena ini dapat membebani perut anda.
5 Cobalah untuk rileks
Stres dapat memperburuk gejala, latihan relaksasi (seperti meditasi) dapat membantu jika Anda sering merasa stres.
6 Menjaga berat badan
Jika kelebihan berat badan, menurunkan berat badan dapat membantu mengurangi gejala.
7 Berhenti merokok
Asap dapat menyebabkan iritasi dalam sistem pencernaan dan memperburuk gejala.
8 Jika Anda minum obat untuk kondisi kesehatan lainnya, kosultasi dengan dokter untuk mengetahui apakah obat tersebut dapat berkontribusi memperburuk gejala asam lambung.
Sejumlah obat dapat digunakan untuk mengobati gejala GERD. Banyak yang tersedia tanpa perlu resep dokter. Namun obat-obatan ini tidak cocok untuk semua orang. Minta bantuan apoteker jika tidak yakin, atau konsultasi dengan dokter. (sumber:www.nhs.uk)